Apakah Anda ingin menggunakan Halaman Cepat Hemat Data?

Tekan tombol hijau untuk pindah ke halaman cepat hemat data

PENGERTIAN STOP OUT
Jumat, 22 Jan 2021

PENGERTIAN STOP OUT

"Kalau kena STOP OUT artinya berakhir cerita trading kita"

"Antisipasi STOP OUT dengan money management dan stop loss"

Banyak orang mengatakan bahwa ketika anda terkena stop out, maka ini adalah akhir dari investasi anda karena dana anda akan habis total. Sebenarnya apa itu STOP OUT dan bagaimana mengatasinya ?

APA ITU STOP OUT?

Secara umum STOP OUT adalah saat ketika broker akan melikuidasi atau menutup posisi anda ketika anda mencapai level STOP OUT yang ditentukan.

STOP OUT terjadi karena Margin anda mencapai titik dimana sudah tidak dapat menanggung kerugian anda yang sedang berjalan sehingga berujung penutupan posisi.

Sesuai artikel sebelumnya, bahwa anda akan trading dengan menggunakan leverage dimana dapat dipandang sebagai pinjaman dari broker anda. Oleh karena itu broker akan menutup posisi anda untuk menghindari kerugian yang lebih besar dari modal anda dan yang mana juga merugikan mereka.

Proses STOP OUT ini terjadi otomatis dan harus dilakukan, anda tidak bisa mencegah ketika sudah dilakukan.

PERSENTASE MARGIN CALL

Setiap broker memiliki kebijakan berbeda dalam penetapan Stop Out, beberapa broker memberikan level Stop Out di 50% sementara lainnya di 20%, yang artinya broker akan menutup posisi anda ketika Margin Level anda berada di level 20%..

Sebagai contoh apabila broker anda memberikan level Margin Call di 20% :

Anda memiliki dana atau balance sebesar $1.000

Sehingga posisi anda akan demikian :
PENGERTIAN STOP OUT
Dan anda memutuskan untuk membuka posisi 1 lot EUR/USD dengan kebutuhan margin sebesar $100. Selang beberapa saat, pasar ternyata bergerak melawan anda, dan kerugian anda pun semakin besar hingga mencapai $980. Maka posisi anda akan demikian :
PENGERTIAN STOP OUT
Dapat dilihat diatas bahwa kerugian anda menyebabkan Margin Level anda turun hingga ke level 20% yang berarti Equity anda lebih rendah dari Margin anda, sehingga apabila broker anda menerapkan kebijakan Stop Out 20% maka broker akan menutup posisi anda. Dan posisi akhir anda setelah penutupan akan demikian :
PENGERTIAN STOP OUT

APA YANG PERLU DILAKUKAN KETIKA TERKENA STOP OUT ?

Pada dasarnya tidak ada yang dapat anda lakukan ketika anda sudah terkena STOP OUT. Anda harus mengantisipasi Stop Out ini ketika anda mendapat peringatan pada Margin Call. Dan sama seperti di sesi sebelumnya ada 2 cara apabila anda dihadapkan pada Margin Call dan harga terus melawan anda :
  • Deposit
  • Menutup Posisi

DEPOSIT

Dengan melakukan Deposit, anda akan secara langsung menambah kekuatan modal anda sehingga Margin Level akan otomatis naik sehingga anda terbebas dari ancaman Margin Call.

MENUTUP POSISI

Dengan menutup posisi anda akan menutup kerugian anda sehingga Margin Level anda akan naik, dengan tentunya mempertimbangkan posisi lain yang sedang terbuka.

STOP OUT UNTUK BEBERAPA POSISI

Mungkin banyak diantara anda yang akan menanyakan pertanyaan sama - Apabila anda memiliki beberapa posisi terbuka dan margin level sudah mencapai 20% maka posisi mana yang akan ditutup ? Apakah semua posisi ditutup ? Atau hanya posisi yang mengalami kerugian saja ?

Jawabannya : Tergantung dari Profit Loss dari posisi yang terbuka

Perlu diperhatikan bahwa Stop Out dilakukan ketika Margin Level anda dibawah 20%, apabila anda memiliki beberapa posisi dan ketika penutupan posisi pertama menyebabkan Margin Level anda naik maka penutupan tidak dilanjutkan ke posisi berikut.

Sehingga pada umumnya ketika Margin Level anda dibawah 20% broker akan menutup posisi anda dimulai dengan posisi dengan kerugian terbesar kemudian akan terus berlanjut sampai Margin Level anda naik diatas 20% atau semua posisi anda tertutup

PENUTUP

Stop Out adalah salah satu hal yang paling penting anda pelajari. Sering kali para trader lalai akan hal ini dan bingung kenapa posisi mereka tiba-tiba tertutup sendiri, bahkan tidak jarang mereka akan menuduh broker berbuat curang atas posisi mereka.

Stop out selalu bisa dihindari dengan edukasi, manajemen kelola uang dan manajemen resiko yang baik.

Demikian ulasan bermanfaat terkait stop out, istilah penting yang harus dipahami dalam trading forex.

Selain ulasan tersebut, Anda juga dapat memperoleh berita, analisa, dan edukasi forex di Dullesworldtrade. Website ini menyediakan beragam ulasan dan informasi terkait istilah-istilah dalam forex, termasuk chart pattern, leverage, indikator RSI, dan sebagainya.