Belakangan ini, trader di Indonesia semakin dimudahkan dengan banyaknya broker forex yang hadir. Beberapa perusahaan memiliki nama yang mirip dengan broker forex luar negeri yang sudah aktif terlebih dahulu.

Salah satu yang menjadi perhatian adalah broker OctaFX vs Octa Investama. Muncul berbagai pertanyaan, antara lain:

Apakah OctaFX dan Octa Investama itu sama?

Lebih baik trading di OctaFX atau Octa Investama?

Apa bedanya antara OctaFX dan Octa Investama?

Jangan khawatir, artikel ini akan memberikan penjelasan mengenai OctaFX vs Octa Investama dengan lengkap, agar kalian tidak perlu bingung lagi dalam mengenalinya.

Broker OctaFX merupakan penyedia layanan trading yang sudah eksis sejak tahun 2011 dan tersebar di banyak belahan dunia. Di halaman resminya, OctaFX mengklaim bahwa mereka sudah memiliki lebih dari 10 Juta akun trading forex, lebih dari 1 Miliar trading tereksekusi, mendapatkan 47 penghargaan industri forex, serta melayani lebih dari 150 negara.

Akun yang ditawarkan oleh OctaFX dibagi berdasarkan platformnya, yaitu MT4 dan MT5. Leverage yang diberikan sebesar 1:500, dengan minimal deposit sebesar 100 USD. Perbedaannya terletak di volume maksimal trading yang bisa dibuka. Pada akun MT5, maksimal volumenya sebanyak 500 lot, sementara di akun MT4 dibatasi 200 lot.

PT. Octa Investama Berjangka adalah nama baru dari PT Multi Mulia Investama Berjangka yang telah terdaftar di Bappebti sejak tahun 2013. Per tahun 2019, Bappebti menerima persetujuan perubahan nama pialang berjangka dari Multi Mulia ke Octa Investama.

Sejak saat itu, broker Octa Investama semakin dikenal oleh trader Indonesia dengan layanannya yang beragam dan ramah pemula. Perusahaan hanya menggunakan 1 platform, yaitu Metatrader 4 yang telah dikenal di kalangan trader baik ritel maupun profesional.

Minimal deposit di broker Octa Investama Berjangka dipatok 100 USD, dengan maksimal deposit di angka 100,000 USD. Leverage maksimal yang ditawarkan sebesar 1:100, mengikuti regulasi Indonesia yang melarang penggunaan leverage terlalu tinggi. Volume trading minimal di broker Octa Investama sebesar 0.1 lot, dan maksimalnya dipatok pada 50 lot.

Selain perbedaan pada kondisi trading, penggunaan platform, besar leverage, dan modal awal masih ada beberapa perbedaan antara OctaFX dan Octa Investama yang perlu diperhatikan oleh trader. Antara lain:

Secara tampilan, website OctaFX dan Octa Investama Berjangka agak serupa. Keduanya bernuansa biru hitam, dengan logo font Octa yang menampilkan karakteristik profesional namun elegan. Tapi jika kalian memperhatikan alamat websitenya, maka terlihat ada perbedaan yang mencolok.

Situs resmi website broker OctaFX seringkali berubah-ubah, penyebab utamanya adalah kebijakan dari pemerintah Indonesia yang membatasi akses ke penyedia layanan trading forex luar negeri. Per bulan Agustus 2022, situs resmi website OctaFX yang bisa diakses adalah https://www.octafx.me/, namun tetap saja ada kemungkinan website ini susah dibuka ke depannya.

Di sisi lain, situs website broker Octa Investama adalah https://www.octa.id/ dan bisa diakses tanpa hambatan dan tidak pernah berubah. Seluruh halamannya juga tersedia dalam bahasa Indonesia yang mudah dipahami, bukan terjemahan hasil mesin, serta dilengkapi layanan pelanggan dari dalam negeri.

Seperti yang sudah disebutkan pada poin sebelumnya, kemudahan akses di situs Octa Investama Berjangka didukung oleh legalitas yang dimiliki. Broker Octa Investama Berjangka mengantongi regulasi Bappebti dengan nomor nomor lisensi: 54/BAPPEBTI/SI/05/2013.

Sebaliknya, broker OctaFX tidak memiliki regulasi dari pemerintah Indonesia. Pada bagian bawah website OctaFX, tercantum tulisan “Octa Markets Incorporated, registration number: 19776 IBC 2011.” Regulasi yang berasal dari lokasi offshore ini tidak berlaku untuk trader dari Indonesia.

Broker Octa Investama Berjangka secara transparan menulis alamat kantor pusatnya yang berlokasi di: Millennium Centennial Center, lantai 37 C-H, Jl. Jenderal Sudirman No.Kav. 25, Kuningan, Karet, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12920.

Hal ini berbeda dengan broker OctaFX yang tidak secara jelas menuliskan alamat kantor pusatnya. Padahal, sebagai klien, kita berhak untuk mengetahui lokasi kantor layanan perusahaan yang mengelola dana. Jika ada hambatan dalam transaksi, tentu akan lebih mudah untuk follow-up ke perusahaan yang telah terdaftar dan lokasinya masih di negara yang sama.

Baik OctaFX maupun Octa Investama Berjangka, memiliki poin plus tersendiri yang membuat trader memilih layanannya, OctaFX menawarkan leverage tinggi dan berbagai promosi menarik, sementara Octa Investama Berjangka memberikan kemudahan akses dan modal awal ringan.

Bagi trader Indonesia, tentu saja lebih aman dan legalitasnya jelas jika trading pada broker Octa Investama Berjangka. Jika trading di broker OctaFX yang regulasinya dari luar yurisdiksi negara, segala aktivitas yang kalian lakukan akan menjadi tanggung jawab masing-masing.

Selalu ingat bahwa trading merupakan aktivitas berisiko tinggi. Karena itu, tentu saja lebih bijak jika kita meminimalisir risiko yang terjadi. Salah satunya dengan memilih broker yang teregulasi Bappebti.