Scalping adalah sebuah strategi trading yang mencoba membuat...
Selasa, 02 Feb 2021
Mengenal Buy Stop dan Sell Stop dalam Forex Trading
Dalam trading forex terdapat banyak istilah yang akan asing bagi orang awam. Beberapa diantaranya seperti buy stop, sell stop, buy limit, dan sell limit. Keempat istilah tersebut berkaitan erat dengan pending order yang diterapkan pada platform trading, seperti MetaTrader 4, jika trader tak menginginkan order dieksekusi pada harga saat itu.
Buy stop dan sell stop
Termasuk ke dalam kelompok order bertipe ‘stop order’, buy order diterapkan jika trader ingin open posisi buy di atas harga pasar saat ini. Sementara itu, sell order dipasang jika trader ingin open posisi di bawah harga pasar saat itu. Buy stop dan sell stop tidak akan aktif jika harga belum mencapai level yang trader tentukan.
Untuk cara setting, formulir order buy stop dan sell stop mirip dengan formulir market order biasa. Namun, saat mengisi formulir, trader harus mengisi kolom ‘type’ dengan ‘pending order’ bukan ‘instant execution’. Kemudian menentukan tipe pending order sebagai ‘buy stop’ atau ‘sell stop’ tergantung proyeksi arah pergerakan harga. Input volume trading (lot) yang diinginkan, juga level stop loss serta take profit. Terakhir menentukan masa kadaluarsa stop order.
Masa kadaluarsa stop order pada MetaTrader 4 umumnya ada 3 jenis, yaitu GTC, Today, dan Specified. GTC dari “Good Till Cancelled’ berarti stop order akan terus berlaku hingga trader membatalkan atau harga bergerak mencapai level yang ditentukan. Today berarti stop order akan batal jika harga tak mencapai level yang diatur dalam waktu satu hari perdagangan. Sementara specified berarti trader harus menentukan tanggal kadaluarsa tertentu ketika stop order yang batal dengan sendirinya.
Untuk cara setting, formulir order buy stop dan sell stop mirip dengan formulir market order biasa. Namun, saat mengisi formulir, trader harus mengisi kolom ‘type’ dengan ‘pending order’ bukan ‘instant execution’. Kemudian menentukan tipe pending order sebagai ‘buy stop’ atau ‘sell stop’ tergantung proyeksi arah pergerakan harga. Input volume trading (lot) yang diinginkan, juga level stop loss serta take profit. Terakhir menentukan masa kadaluarsa stop order.
Masa kadaluarsa stop order pada MetaTrader 4 umumnya ada 3 jenis, yaitu GTC, Today, dan Specified. GTC dari “Good Till Cancelled’ berarti stop order akan terus berlaku hingga trader membatalkan atau harga bergerak mencapai level yang ditentukan. Today berarti stop order akan batal jika harga tak mencapai level yang diatur dalam waktu satu hari perdagangan. Sementara specified berarti trader harus menentukan tanggal kadaluarsa tertentu ketika stop order yang batal dengan sendirinya.
Buy limit dan sell limit
Termasuk ke dalam kelompok order bertipe ‘limit order’, buy limit diterapkan jika trader ingin open posisi buy di bawah harga pasar saat ini. Sementara itu, sell limit dipasang jika trader ingin open posisi sell di atas harga saat ini.
Limit order diterapkan dengan asumsi bahwa pergerakan harga akan mengalami pembalikan (reversal atau retracement). Keduanya tak akan aktif jika pergerakan harga kelak ternyata tak berbalik ke level yang ditentukan.
Model formulir untuk buy limit dan sell limit sama dengan formulir sebelumnya, termasuk tanggal kadaluarsa. Namun saat memilih type, klik pending order, dan memilih opsi buy limit atau sell limit.
Limit order diterapkan dengan asumsi bahwa pergerakan harga akan mengalami pembalikan (reversal atau retracement). Keduanya tak akan aktif jika pergerakan harga kelak ternyata tak berbalik ke level yang ditentukan.
Model formulir untuk buy limit dan sell limit sama dengan formulir sebelumnya, termasuk tanggal kadaluarsa. Namun saat memilih type, klik pending order, dan memilih opsi buy limit atau sell limit.