Rabu, 10 Feb 2021

Tips Analisa Teknikal Forex untuk Memaksimalkan Profit Trading

Analisa teknikal dianggap memiliki tools yang lebih banyak dibandingkan dengan analisa fundamental. Namun karena terbilang cukup sulit untuk digunakan, maka memerlukan pemahaman yang mendalam untuk dapat memanfaatkan dengan baik.

Hal penting dalam analisa teknikal

a. Konsep dasar analisa teknikal forex

Jenis analisa forex ini digunakan sebagai metode analisa yang mampu memperkirakan arah pergerakan harga di masa depan dengan mempelajari data harga pasar pada periode sebelumnya yang telah terbentuk pada chart.

b. Konsep trendline dalam forex

Trendline menjadi salah satu tools dasar yang penting diketahui untuk membantu trader mengenali potensi profit dalam trading forex hanya dengan menarik garis (trendline).

Dengan trendline, trader dapat mengetahui level support dan resistance serta kombinasinya dengan indikator terbaik untuk mencari peluang sell/buy.

c. Konsep support dan resistance trading forex

Pemahaman terhadap support dan resistance sangat penting untuk mampu menandai lokasi harga yang mungkin mengalami pergerakan signifikan.

Tips melakukan analisa teknikal yang benar

a. Mengenali trend yang berlangsung

Baik jangka panjang atau menengah maupun pendek, trend harus dikenali dengan baik saat melakukan trading. Meski trader bebas memilih jenis trend yang dimanfaatkan, namun disarankan memilih jenis trend jangka panjang (major trend).

b. Menentukan support dan resistance

Batasan yang menghubungkan titik-titik tertinggi dan terendah sebuah harga ini bisa digunakan untuk mencari peluang buy di area support atau sell di area resistance.

c. Memanfaatkan moving average sebaik mungkin

Moving average dapat memperjelas arah trend dengan memperhalus fluktuasi pergerakan harga. MA juga bisa berfungsi sebagai resistance jika berada di pergerakan harga, dan jika berada di pergerakan harga akan berubah menjadi support.

d. Menggunakan filter indikator oscillator

Indikator ini dapat memberikan sinyal yang mengindikasikan perubahan trend. Tipe indikator ini bisa memberikan gambaran anggapan harga tinggi di pasar, yang umumnya diikuti penurunan harga (overbought), begitu sebaliknya dengan oversold.

Menyesuaikan sinyal yang diberikan oleh indikator dengan trend yang berlangsung.

e. Menentukan stop loss dan target profit

Saat menentukan stop loss dan target profit, pastikan untuk memperhatikan aturan risk-reward-ratio.

Artikel Terkait

Pola Fibonacci Retracement untuk Memperkuat Analisis Teknikal Trading Forex

Fibonacci Retracement adalah salah satu alat analisis teknik...

Tips Memulai Trading Forex / Berdagang Valas

Melalui materi sebelumnya Anda telah mengenal sedikit banyak...

Cara Memaksimalkan Profit di Social Trading Exness

Social trading telah menjadi fenomena populer di dunia tradi...

Mengenal data CPI dan Dampaknya untuk Trading Forex

Data CPI atau Consumer Price Index sering diamati oleh para ...

Cara Mudah Analisa Teknikal XAUUSD untuk Trader Pemula

Dalam dunia trading, khususnya bagi para pemula, analisa tek...