Pound Inggris naik terhadap dolar dan euro di tengah harapan...
Selasa, 06 Okt 2020
Ekspektasi Kesepakatan Brexit, Pound Naik
Ringkasan:
Poundsterling bergerak lebih tinggi terhadap dolar AS, melanjutkan pergerakan di hari Senin kemarin. Seiring ekspektasi terhadap UE dan Inggris yang akan menyetujui kesepakatan perdagangan. Goldman Sachs memperkirakan bahwa kedua belah pihak kemungkinan akan mencapai kesepakatan pada awal November mendatang.
GBP/USD naik menjadi 0.34% yaitu sebesar $1.2974.
Harapan terhadap kesepakatan terkait perdagangan pasca Brexit didorong oleh laporan kepala negosiator Uni Eropa, Michel Barnier, yang mengadakan pembicaraan dengan negara-negara pesisir Eropa untuk mendapatkan lebih banyak kebebasan bernegosiasi terkait persyaratan dengan Inggris, perihal sektor perikanan yang merupakan poin penting penghambat kemajuan.
Urgensi muncul beberapa hari setelah Perdana Menteri Boris Johnson dan presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyetujui peningkatan pembahasan Brexit untuk menutup celah signifikan yang menghambat kemajuan pembicaraan.
Pernyataan bersama tersebut menarik panggilan bullish dari Goldman Sachs yang mendesak klien membeli sterling. Goldman mengungkapkan bahwa pernyataan bersama yang dikeluarkan Sabtu lalu tersebut merupakan sinyal politik yang jelas, bahwa cukup banyak yang telah dicapai untuk lebih mengintensifkan pembicaraan teknis.
Sementara itu, bank tidak sepenuhnya mengambil prospek Brexit tanpa kesepakatan. Kemungkinan keadaan tanpa kesepakatan tersebut akan bertahan setelah pertemuan Dewan Eropa berikutnya pada pertengahan Oktober.
Tanpa kesepakatan tersebut, Inggris akan meninggalkan UE tanpa kesepakatan ketika masa transisi berakhir pada 31 Desember mendatang.
Sumber: www.foreximf.com
- Pound bergerak lebih tinggi terhadap USD, melanjutkan pergerakan Senin di tengah ekspektasi kesepakatan UE dan Inggris terkait perdagangan pasca Brexit.
- Goldman Sachs mengungkapkan bahwa pernyataan bersama yang dikeluarkan Sabtu lalu merupakan sinyal politik yang jelas bahwa cukup banyak pencapaian untuk lebih mengintensifkan pembicaraan teknis.
- GBP/USD naik menjadi 0.34% sebesar $12974, berpotensi naik hingga $1.3000-an.
Poundsterling bergerak lebih tinggi terhadap dolar AS, melanjutkan pergerakan di hari Senin kemarin. Seiring ekspektasi terhadap UE dan Inggris yang akan menyetujui kesepakatan perdagangan. Goldman Sachs memperkirakan bahwa kedua belah pihak kemungkinan akan mencapai kesepakatan pada awal November mendatang.
GBP/USD naik menjadi 0.34% yaitu sebesar $1.2974.
Harapan terhadap kesepakatan terkait perdagangan pasca Brexit didorong oleh laporan kepala negosiator Uni Eropa, Michel Barnier, yang mengadakan pembicaraan dengan negara-negara pesisir Eropa untuk mendapatkan lebih banyak kebebasan bernegosiasi terkait persyaratan dengan Inggris, perihal sektor perikanan yang merupakan poin penting penghambat kemajuan.
Urgensi muncul beberapa hari setelah Perdana Menteri Boris Johnson dan presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyetujui peningkatan pembahasan Brexit untuk menutup celah signifikan yang menghambat kemajuan pembicaraan.
Pernyataan bersama tersebut menarik panggilan bullish dari Goldman Sachs yang mendesak klien membeli sterling. Goldman mengungkapkan bahwa pernyataan bersama yang dikeluarkan Sabtu lalu tersebut merupakan sinyal politik yang jelas, bahwa cukup banyak yang telah dicapai untuk lebih mengintensifkan pembicaraan teknis.
Sementara itu, bank tidak sepenuhnya mengambil prospek Brexit tanpa kesepakatan. Kemungkinan keadaan tanpa kesepakatan tersebut akan bertahan setelah pertemuan Dewan Eropa berikutnya pada pertengahan Oktober.
Tanpa kesepakatan tersebut, Inggris akan meninggalkan UE tanpa kesepakatan ketika masa transisi berakhir pada 31 Desember mendatang.
Sumber: www.foreximf.com
Emas sempat rebound naik 1% di sesi sebelumnya, menyusul pen...
Nilai tukar euro menguat melawan rupiah dan dolar AS pada pe...
Harga minyak kembali naik tipis pada hari Kamis (25/06/2020)...
Menjelang pembukaan Tokyo, USD/JPY turun ke 107,25 pada hari...