1. RSI Divergence
RSI Divergence adalah teknik yang powerful banget, loh. Divergence terjadi ketika ada perbedaan antara arah harga di pasar dengan arah gerakan RSI. Ini bisa jadi indikator awal bahwa tren saat ini mungkin akan berubah. Ada dua jenis divergence:
- Bullish Divergence: Terjadi ketika harga membuat lower lows (harga terendah baru yang lebih rendah dari harga terendah sebelumnya), tapi RSI malah menunjukkan higher lows (level rendah yang lebih tinggi). Ini sinyal bahwa momentum penurunan harga mulai melemah dan pasar mungkin akan mulai bergerak naik.
- Bearish Divergence: Kebalikannya, terjadi ketika harga membuat higher highs (harga tertinggi baru yang lebih tinggi dari harga tertinggi sebelumnya), tapi RSI menunjukkan lower highs (level tinggi yang lebih rendah). Ini bisa jadi tanda bahwa momentum kenaikan harga mulai kehilangan kekuatan dan harga mungkin akan turun.
2. RSI Crosses
Strategi RSI Crosses ini fokus pada momen ketika RSI memotong level tertentu. Biasanya trader memperhatikan dua level kunci:
- Overbought (di atas 70): Saat RSI naik di atas 70, pasar mungkin overbought. Jika RSI kemudian jatuh di bawah 70, ini bisa dianggap sebagai sinyal untuk menjual karena potensi penurunan harga yang akan datang.
- Oversold (di bawah 30): Sebaliknya, saat RSI turun di bawah 30, pasar mungkin oversold. Jika RSI kemudian naik di atas 30, ini bisa dianggap sebagai sinyal untuk membeli karena ada potensi kenaikan harga.
3. Combine RSI with Other Indicators
Menggabungkan RSI dengan indikator lain bisa memberikan perspektif yang lebih komprehensif. Beberapa kombinasi yang populer adalah:
- RSI dan Moving Averages: Saat menggunakan RSI bersama Moving Average, kamu bisa mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang tren umum. Misalnya, jika RSI menunjukkan oversold tapi harga masih di atas moving average, ini bisa jadi sinyal kuat untuk beli.
-
RSI dan MACD (Moving Average Convergence Divergence): MACD bisa membantu mengidentifikasi perubahan tren melalui crossover garis-garisnya. Ketika MACD dan RSI keduanya memberikan sinyal yang sama, kemungkinan besar sinyal tersebut lebih akurat.